Gak
sedikit juga pasangan yang:
# Lebih banyak sms cinta sama dia, daripada perbanyak do'a pada Sang Pencipta
# Lebih asik poto mesra untuk resepsi, daripada berpose benar di hadapan Allah
Maha Mengetahui
# Lebih banyak mendalami ilmu malam pertama, daripada menyelami ilmu membangun
rumah tangga
Saat
walimah, ada juga yang:
# Lebih bangga gelar dangdutan, daripada perbanyak sholawatan
# Lebih senang dapat amplop dari orang kaya, daripada kiriman do'a dari yatim
dan duafa
# Lebih suka menghabiskan uang untuk pesta untuk satu hari, daripada menabung
untuk jutaan hari yang kan dilalui
.
Jangan salahkan, jika setelah menikah yang terjadi:
# Keretakan rumah tangga
# Saling menuntut dan menyalahkan
# Suami selingkuh
# Anak pembangkang
KENAPA...??
Karena hilangnya KEBERKAHAN.
Itulah mengapa Sang Nabi mengajarkan kita untuk mendo'akan mempelai bukan untuk
jadi keluarga yang bahagia, bukan juga yang banyak anak, atau standar hidup
yang lain. Namun nabi mengajarkan kita untuk berdo'a, "Barokallahulaka
wabaroka 'alaika wajama'a bainakumaa fii khoiir".
Semoga
kita bisa menjalani proses menuju gerbang pernikaha dengan memperoleh
keberkahan. Bekah di awal, berkah dalam proses, hingga berkah pada akhirnya.
Aamiin
*Boleh
di-SHARE
Penulis: Setia Furqon Kholid
No comments:
Post a Comment
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Sudah Berkunjung ke Wabsite Saya...