Ikustrasi |
Rasulullah
mensabdakan, ada tiga orang yang tidak akan dilihat Allah pada hari kiamat.
Salah satunya adalah dayuts, yaitu
laki-laki yang tidak punya rasa cemburu terhadap istrinya. Perbuatannya disebut
diyatsah.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ثَلَاثَةٌ
لَا يَنْظُرُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَيْهِمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ: الْعَاقُّ
لِوَالِدَيْهِ، وَالْمَرْأَةُ الْمُتَرَجِّلَةُ، وَالدَّيُّوثُ
“Ada tiga orang yang tidak akan
dilihat Allah pada hari kiamat: orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya,
wanita yang meniru gaya laki-laki, dan dayuts.” (HR. An Nasa’i dan Ahmad)
Menurut Kamus Al Misbah, dayuts
adalah laki-laki yang tidak memiliki rasa cemburu terhadap istrinya.
Bagaimana bentuk perbuatan
diyatsah atau sikap laki-laki dayyuts di zaman modern? Berikut ini contoh dan
tingkatannya:
MEMBIARKAN
ISTRINYA TIDAK MENUTUP AURAT
Menutup aurat adalah wajib.
Tidak ada satu pun ulama yang mengingkari kewajiban menutup aurat. Sedangkan
aurat wanita menurut jumhur ulama adalah seluruh tubuhnya kecuali wajah dan
telapak tangan. Persis sama dengan yang wajib ditutup saat shalat.
Termasuk aurat adalah rambut.
Maka menutup rambut dengan kerudung, jilbab atau apapun namanya adalah wajib
bagi muslimah. Jika ada laki-laki yang membiarkan istriya tidak berjilbab,
tidak menutup aurat, maka ia termasuk berbuat diyatsah.
Ada pula laki-laki yang
membiarkan istrinya bukan hanya tidak berjilbab, tetapi juga membuka sebagian
anggota tubuhnya dengan memakai t-shirt, tank top, rok pendek, hot pan, dan
sejenisnya. Yang membuka banyak aurat dan memancing syahwat laki-laki.
Laki-laki seperti ini, ia semakin dekat dengan status dayyuts.
MENYURUH
ISTRINYA MEMBUKA AURAT
Membiarkan istri membuka aurat
adalah perbuatan diyatsah. Laki-laki yang membiarkan istrinya tidak berjilbab
berarti telah berbuat diyatsah. Apalagi jika laki-laki itu malah menyuruh
istrinya melepas jilbab, berarti ia semakin dekat dengan dayyuts.
Tingkatan yang lebih parah,
jika laki-laki menyuruh istrinya memakai pakaian yang memperlihatkan lebih
banyak auratnya hingga semakin memancing syahwat laki-laki lain.
MEMBIARKAN
ISTRINYA PAMER AURAT DI INTERNET & MEDIA SOSIAL
Jika membiarkan istri membuka
aurat di sekitar rumah, maka yang melihat adalah tetangga dan orang-orang
terbatas di sekitarnya. Tetapi begitu seorang wanita membuka auratnya dan
dipamerkan di internet atau media sosial, maka seluruh dunia bisa menikmatinya.
Maka laki-laki yang membiarkan istrinya berbuat demikian, maka dia termasuk
laki-laki dayyuts. Tidakkah ia cemburu dengan istrinya yang auratnya dipelototi
jutaan orang?
MEMBIARKAN
ISTRINYA IKHTILATH
Termasuk bentuk sikap laki-laki
dayyuts di zaman modern adalah membiarkan istrinya melakukan ikhtilath dan
tidak timbul kecemburuan sama sekali di hatinya, tidak pula ia mencoba melarang
dan menasehatinya.
Umumnya, ini terjadi pada
wanita yang telah membuka aurat kemudian bergabung dengan komunitas-komunitas
antar-jenis baik karena ikatan hobi atau pertemanan. Cirinya, pada komunitas
itu hubungan laki-laki dan perempuan tidak dijaga dengan baik sehingga
memungkinkan saling pandang, saling mencandai, hingga bersentuhan fisik dan
cipika cipiki.
MENGEKSPLOITASI
ISTRINYA
Ada pula yang karena motif ekonomi,
laki-laki mengeksploitasi istrinya melakukan pekerjaan yang membuatnya membuka
aurat, melakukan ikhtilath dan memancing syahwat. Misalnya menyuruh istrinya
menjadi penyanyi dan penari. Sehingga istrinya menghibur laki-laki lain,
bergoyang di depan umum, dan sejenisnya.
MEMBIARKAN
ISTRINYA (MENDEKATI) ZINA
Yang paling parah dari
tingkatan dayyuts adalah laki-laki yang membiarkan istrinya berzina. Mungkin
tidak secara langsung membiarkannya berzina di depan mata. Tetapi dengan cara
membiarkan istrinya bebas bergaul dengan laki-laki lain, mojok, dugem, pergi ke
tempat-tempat maksiat dan sebagainya yang kemudian menjadi sarana dan ‘jalan’
bagi istrinya berbuat zina. Na’udzu billah.
Semoga kita dijauhkan Allah
dari perbuatan diyatsah dan dijauhkan Allah dari status laki-laki dayyuts.
[Sumber:keluargacinta.com]
No comments:
Post a Comment
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Sudah Berkunjung ke Wabsite Saya...