Mengatasi Tidak Bisa Instal Aplikasi Di Memori HP Android

Gambar Ilustrasi

Sistem operasi Android memang memiliki banyak kelebihan, namun tak ada gading yang tak retak, sistem operasi ini juga memiliki kekurangan. Salah satu bug atau kekurangan yang muncul, khususnya pada Android versi 2.2 (Froyo) adalah pengguna tiba-tiba tidak dapat menginstall aplikasi di SD card atau tidak dapat update aplikasi Android yang terinstall di SD card, padahal sebelumnya tidak ada masalah. Hal ini ditandai dengan muncul tulisan couldnt install on usb storage or sd card.

Nah pada artikel kali ini, saya akan menjelaskan beberapa tips maupun tutorialnya untuk mengatasi problem tersebut. Namun sebelum saya menginformasikan cara mengatasi couldnt install on usb storage or sdcard saya akan menginformasikan beberapa kemungkinan yang dapat menjadi penyebabnya.

Kemungkinan pertama adalah karena sisa memory yang tersedia di SD card tidak cukup banyak atau lebih kecil dari yang dibutuhkan oleh Aplikasi Android. Hal ini menyebabkan setelah proses download aplikasi selesai dan sistem mencoba melakukan instalasi menjadi tidak bisa atau gagal karena tidak cukup ruang.

Kemungkinan kedua adalah pada saat proses download aplikasi Android, terjadi gangguan koneksi internet yang menyebabkan file data aplikasi Android tidak terdownload dengan sempurna.

Kemungkinan ketiga adalah SD card Anda corrupt atau bermasalah.

Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi gagal instalasi ke SD card atau gagal update aplikasi Android.

Hapus beberapa file yang tidak penting di SD card untuk membebaskan memorinya, lalu coba unduh (download) ulang aplikasi yang ingin diinstall dan lihat apakah dapat terinstall dengan sempurna. Bila tetap tidak bisa, silahkan dicoba cara berikutnya.

Lepaskan SD card, lalu install atau update aplikasi yang diinginkan (aplikasi Android secara otomatis akan terinstall di memori telepon / internal storage). Setelah aplikasi terinstall dengan sempurna, pasang kembali SD Card lalu pindahkan aplikasi tersebut ke SD Card

Bila kedua cara diatas tidak berhasil, Anda dapat mencoba untuk memformat ulang SD card. Namun ingat untuk mem-back up data-data yang penting terlebih dahulu, dan juga apabila ada aplikasi atau game Android yang terinstall di SD card akan terhapus saat proses format.

Bila semua cara diatas tidak berhasil, maka anda harus menghapus file smdl2tmp1.asec. File ini adalah file temporary (sementara) yang tercipta pada saat proses instalasi. File ini terletak pada folder /sdcard/.android_secure. Untuk menghapus file ini Anda memerlukan file manager, contohnya Astro file manager atau File Expert. Bila Anda menggunakan ASTRO, Anda harus mengaturnya agar dapat melihat Hidden Files (file yang tersembunyi).

Caranya:

- Masuk ke aplikasi Astro

- Tekan tombol MENU

- Pilih MORE

- Pilih Preferences

- Pilih Look and Feel

- Centang atau beri tanda check list pada tulisan Show Hidden Files

Bila Anda menggunakan File Expert, berikut adalah cara untuk memunculkan hidden files:

- Masuk ke aplikasi File Expert

- Tekan tombol MENU

- Pilih MORE

- Pilih Settings

- Pilih File Explorer Settings

- Centang atau beri tanda check list pada tulisan Hidden Dir

Bila sudah menggunakan Astro file manager atau File Expert namun tidak menemukan file smdl2tmp1.asec pada folder /sdcard/.android_secure, maka Anda perlu menggunakan bantuan komputer untuk mencari file ini. 

Caranya:

- Hubungkan handphone ke komputer atau Anda dapat juga menggunakan SD Card reader

- Buka folder SD card

- Melalui layar komputer, cari dan hapus file smdl2tmp1.asec yang terletak pada folder .android_secure di dalam SD card.

Bila Anda sudah sukses menghapus file smdl2tmp1.asec yang terletak pada folder /sdcard/.android_secure, namun masih dijumpai kendala yang sama, maka Anda harus menghapus file smdl2tmp1.asec yang terletak pada folder /mnt/secure/asec/. Namun, untuk mengakses folder ini Anda harus memiliki akses root dan untuk mengaksesnya perlu menggunakan root explorer seperti File Expert.

Bila cara kelima juga tidak berhasil, atau mungkin Anda mentok karena tidak memiliki atau tidak menginginkan akses root, maka cara terakhir adalah bawa ke service center. Karena ini kemungkinan besar bukan masalah hardware, jadi seharusnya pihak service center bisa mengatasinya dan handphone tidak perlu sampai menginap.

sumber